Suasana PJTD LPM Grip STAINU Temanggung |
Baca juga: Pelatihan Pers Pertama Bakar Geliat LPM Grip STAINU Temanggung
Kegiatan ini diisi Hamidulloh Ibda, pengurus Bidang Literasi Media SMSI Jateng yang juga dosen PGMI STAINU Temanggung. Dijelaskan Ibda, bahwa posisi jurnalis mahasiswa tidak jauh berbeda dengan jurnalis secara umum.
Pemateri yang juga penulis buku Sing Penting NUlis Terus tersebut menjelaskan bahwa hal. Mulai dari pengertian, peran, fungsi, dan sifat pers, perbedaan organisasi dan perusahaan pers, media massa, bahasa jurnalistik sampai dengan teknik menulis berita.
Dalam kesempatan itu, Ibda mendorong aktivis LPM Grip melek literasi media siber yang kini mulai bergeliat. Ia membeberkan perbedaan dasar antara media online atau siber dengan media sosial.
Pelatihan tersebut dimulai dengan kegiatan mujadahan bersama dilanjutkan dengan desain grafis, layout dan ditutup dengan kejurnalistikan dasar atau pemula yang diisi langsung oleh Ketua Bidang SMSI Jateng.
"Banyak hal yang saya dapat di pelatihan jurnalistik tingkat dasar (PJTD) ini", ujar Yeni salah satu peserta PJTD LPM Grip tersebut.
Ditambahkan pula bahwa kegiatan ini harus berlanjut. "Karena hal-hal yang saya dapat tidak saya temukan dalam bangku perkuliahan", begitu ujarnya.
Kegiatan tersebut berlangsung di lingkungan kampus STAINU Temanggung. Peserta lain pun mengatakan banyak hal-hal positif yang didapat dalam kegiatan tersebut terutama dalam bidang jurnalistik. (tb33/Ari M).
Tambahkan Komentar