Pati, TABAYUNA.com - Pada Ahad (29/04/2018), kegiatan olimpiade Mahida perlombaan cabang akademik, salah satunya lomba pidato bahasa Inggris. Perlombaan tersebut digelar di kelas X-IIK Madrasah Aliyah Manahijul Huda (MA MAHIDA) mulai pukul 08.00 WIB.
Baca: Olimpiade Mahida 2018 Hidupkan Budaya Intelektual
Tujuan diadakannya perlombaan pidato ini selain merupakan salah satu kegiatan tahunan di MA MAHIDA dalam rangka classmeeting juga untuk menggugah semangat siswa-siswi untuk lebih tertarik belajar bahasa Inggris, mencari siswa-siswi yang berbakat dalam berpidato bahasa Inggris serta mengembangkan bakat dan minat siswa dan juga supaya untuk kedepannya bisa dikirimkan ke luar sekolah untuk mengikuti lomba berpidato bahasa Inggris.
Salah satu dewan juri,Mahmudah, S.Pd. mengatakan bahwa perlombaan pidato bahasa Inggris kali ini mengusung tema perempuan. " Kegiatan lomba pidato bahasa Inggris kali ini mengusung tema perempuan, " tutur dewan juri.
" Adapun akriteria penilaian juri dalam lomba ini adalah kesesuaian materi atau isi yang disampaikan, gaya bahasa, intonasi, cara membaca, dan performance-nya. Tujuannya agar peserta harus memperhatikan adab, sopan santun, dan sikap dalam penguasaan panggung," imbuh Mahmudah,S.pd saat lomba selesai.
Dalam perlombaan pidato bahasa Inggris ini disebutkan beberapa peraturan yang harus diketahui peserta lomba. Diantaranya waktu setiap peserta lomba menyampaikan pidato kurang lebih 5-7 menit dan para peserta tidak diperkenankan membawa teks pidato, keputusan juri tidak bisa diganggu gugat, dan lain-lain.
Dewan juri kali ini adalah Mahmudah, S. pd. dan Bapak Ahmad khoirul Anwar. Beliau memutuskan bahwa pemenang lomba ini akan diumumkan saat kemah perwira di bumi perkemahan.
Para peserta yang mengikuti lomba pidato bahasa Inggris sangat semangat dan antusias. Salah satu perwakilan dari kelas X-MIA mengungkapkan kegembiraannya, " Saya merasa senang bisa mengikuti classmetting lomba pidato bahasa Inggris ini. Untuk persiapannya saya mencari referensi dari via google untuk menyusun teks pidato. Dengan usaha yang sudah saya lakukan, saya berharap supaya bisa menang dan bisa membanggakan X-MIA, apapun itu hasilnya mungkin itu sudah yang terbaik," ujar Dyah Novita Sari. (tb44/Ina Maulina Muhammad Zainal Muntaha).
Baca: Olimpiade Mahida 2018 Hidupkan Budaya Intelektual
Tujuan diadakannya perlombaan pidato ini selain merupakan salah satu kegiatan tahunan di MA MAHIDA dalam rangka classmeeting juga untuk menggugah semangat siswa-siswi untuk lebih tertarik belajar bahasa Inggris, mencari siswa-siswi yang berbakat dalam berpidato bahasa Inggris serta mengembangkan bakat dan minat siswa dan juga supaya untuk kedepannya bisa dikirimkan ke luar sekolah untuk mengikuti lomba berpidato bahasa Inggris.
Salah satu dewan juri,Mahmudah, S.Pd. mengatakan bahwa perlombaan pidato bahasa Inggris kali ini mengusung tema perempuan. " Kegiatan lomba pidato bahasa Inggris kali ini mengusung tema perempuan, " tutur dewan juri.
" Adapun akriteria penilaian juri dalam lomba ini adalah kesesuaian materi atau isi yang disampaikan, gaya bahasa, intonasi, cara membaca, dan performance-nya. Tujuannya agar peserta harus memperhatikan adab, sopan santun, dan sikap dalam penguasaan panggung," imbuh Mahmudah,S.pd saat lomba selesai.
Dalam perlombaan pidato bahasa Inggris ini disebutkan beberapa peraturan yang harus diketahui peserta lomba. Diantaranya waktu setiap peserta lomba menyampaikan pidato kurang lebih 5-7 menit dan para peserta tidak diperkenankan membawa teks pidato, keputusan juri tidak bisa diganggu gugat, dan lain-lain.
Dewan juri kali ini adalah Mahmudah, S. pd. dan Bapak Ahmad khoirul Anwar. Beliau memutuskan bahwa pemenang lomba ini akan diumumkan saat kemah perwira di bumi perkemahan.
Para peserta yang mengikuti lomba pidato bahasa Inggris sangat semangat dan antusias. Salah satu perwakilan dari kelas X-MIA mengungkapkan kegembiraannya, " Saya merasa senang bisa mengikuti classmetting lomba pidato bahasa Inggris ini. Untuk persiapannya saya mencari referensi dari via google untuk menyusun teks pidato. Dengan usaha yang sudah saya lakukan, saya berharap supaya bisa menang dan bisa membanggakan X-MIA, apapun itu hasilnya mungkin itu sudah yang terbaik," ujar Dyah Novita Sari. (tb44/Ina Maulina Muhammad Zainal Muntaha).
Tambahkan Komentar