Ilustrasi: (dok- lesondutheatre.com) |
Oleh: M Alvin Muzaki
Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah STAINU Temanggung
Naskah pidato dalam mata kuliah Bahasa Indonesia Lanjutan
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Yang terhormat bapak Hamidullah Ibda M.P.d.
selaku pengampu mata kuliah bahasa Indonesia dan kepada teman-teman yang kami
banggakan. Syukur Alhamdulillah pada kesempatan kali ini kita telah diberikan
rahmat ,taufikdan hidayahnya sehingga pada kesempatan kali ini kita dapat
berkumpul disini tanpa ad suatu halangan apapun/ Sholawat sera sallam marilah
kita haturkan kepada jujungan nabi agung Muhammad SAW. Semoga kita termasuk
umat yang mendapatkan syafaatnya di hari kiamat.. amin…..
Hadirin wal
hadirat yang dirahmati oleh Allah SWT.
Jika kita melihat lebih dalam
lagi, pada dasarnya negara Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki
potensi ekonomi yang terbilang cukup tinggi. dan nampaknya hal ini cukup
disadari betul oleh dunia internasional. Bahkan dunia internasional nampaknya
juga turut mengakui bahwa pada dasarnya negara kita ini mengalami peningkatan
yang cukup signifikan dalam tingkat pertumbuhan ekonominya.
Bahkan Indonesia dikatakan
sebagai salah satu negara yang memiliki sistem ekonomi yang terbilang canggih
sehingga pada akhirnya, Indonesia pun semakin menjadi salah satu negara yang
patut untuk diperhitungkan perekonomiannya di dunia Internasional. Sehingga hal
tersebut nampaknya memang memberikan dampak yang cukup baik bagi keadaan
ekonomi kita, khususnya banyaknya investor asing yang mau berinvestasi di
negara kita.
Hadirin wal hadirat yang dirahmati oleh Allah SWT.
Namun tampaknya
keadaan tersebut, terlihat jauh dari gambaran keadaan ekonomi khususnya untuk
tingkat ekonomi masyarakat kelas rendah. Karena memang setiap pertumbuhan dan
perubahan ekonomi yang terjadi, pada dasarnya masyarakat rendah juga yang akan
merasakan imbasnya. Nampaknya kesan baik yang dilihat oleh dunia internasional,
seperti berbanding terbalik dengan kondisi ekonomi yang ada di negara kita.
karena ternyata pada kenyataannya masyarakat kalangan menengah ke bawah malah
merasakan keadaan ekonomi yang semakin terpuruk karena hanya dinilai membela
kaum atas saja. bahkan banyak dirasakan kebijakan-kebijakan pemerintah yang
digembor-gemborkan untuk kepentingan rakyat, nyatanya tetap saja tidak sepenuhnya
membela kepentingan rakyat.
Melihat kondisi ekonomi negara kita yang
demikian ini, nampaknya kita memang harus bersabar namun tetap harus melakukan
berbagai upaya supaya tidak tergerus dengan kekejaman kaum kapitalis. Terlebih
dengan adanya arus globalisasi yang membuat tak adanya lagi batasan-batasan
dalam melakukan kegiatan ekonomi, memang haru benar-benar kita manfaatkan
dengan sebaik mungkin. Sehingga meskipun kita berada dalam kalangan menengah
kebawah, namun kita masih tetap bisa menunjukkan eksistensi kita sebagai kaum
mayoritas yang tak bisa dianggap sebelah mata.
Hadirin wal hadirat yang dirahmati oleh Allah SWT.
Kiranya hanya singkat saja yang dapat saya sampaikan, apabila terdapat beberapa patah kata
yang kurang berkenan saya memohon maaf
yang sebesar-besarnya.
Akhirul Kalam.
Wabillahi Taufiq Wal Hidayah.
Wassalamualaikum Warahmatullahi
Wabarakatuh.
Tambahkan Komentar