Kendal, TABAYUNA.com - Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan
Pemuda Ansor Kecamatan Kangkung, Kendal, Jawa Tengah berhasil menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD)
untuk mencetak kader yang militan menjaga paham Islam Ahlussunah Wal Jamaah
(Aswaja) di tengah masyarakat yang majemuk.
M. Romadhon, Ketua PAC Ansor Kangkung,
mengatakan PKD merupakan jenjang kaderisasi untuk membekali calon pemimpin masa
depan. Selepas kegiatan ini, peserta dapat menjadi kader penggerak untuk
menjaga nilai-nilai aswaja di masyarakat.
"Menjadi pengurus Ansor itu tidak ada
bayarannya. Tapi, sebagaimana dawuh Hadrotus Syekh KH Hasyim Asyari, siapa saja
yang mau berkhidmat untuk organisasi akan diakui sebagai santrinya dan insya
Alloh akan mendapat barokah," tegas Romadhon.
Mastur Riza, instruktur yang mengisi materi
ke-NU-an, lebih tegas melecut semangat militansi para peserta. Menurutnya, NU
saat ini banyak mendapat serangan karena organisasi inilah yang secara tegas
menjaga negara dengan penduduk mayoritas muslim ini tetap dalam wadah NKRI.
"Kalau ada orang NU berpikiran untuk
mendirikan negara Islam berarti diragukan ke-NU-annya. Dia tidak paham sejarah
NU, apa yang telah dilakukan para sesepuh NU. Syiria dan banyak negara arab
hancur akibat perang saudara, Indonesia masih bisa bertahan karena masih ada
NU," terang Mastur.
Salah satu peserta, Al Mustafad mengaku
mengikuti kegiatan ini untuk memperdalam ajaran yang sudah turun temurun dari
orang tuanya.
"Saya lahir sudah NU, karena orang tua
saya NU, mbah buyut saya juga NU. Tapi banyak dari kita yang karena merasa
sudah NU lalu malas belajar. Padahal dasar-dasarnya bisa jadi masih lemah,
sementara ancaman dari luar sudah dikemas dengan sedemikian canggih,"
Ketua Pengurus Ranting Desa Gebanganom Wetan ini memberikan kesaksian.
PKD Ansor digelar selama tiga hari diikuti
100an peserta dari berbagai ranting desa di kecamatan Kangkung, dan bahkan dari
luar kecamatan.
"Diharapkan setelah mengikuti PKD para
peserta bisa menjadi kader-kader yang militan, yang melanjutkan tradisi para ulama
NU, dalam mengamalkan paham Aswaja dan menjaga NKRI," pungkas Muhammad
Ulil Amri, Ketua PC Ansor Kabupaten Kendal. (Tb33/hms).
Tambahkan Komentar