Mohammad Saleh penggagas gerakan digitalisasi pasar bagi pedagang di Jateng. (Istimewa) |
Mohammad Saleh yang kebetulan menjabat Ketua IT dan Infokom Ikatan Sarjana NU Jateng terpikir mengembangkan startup digital yang bertujuan membantu pelaku usaha dalam memasuki era digital.
"Sekitar sebulan yang lalu ada keluhan para pedagang pasar terkait sepinya pembeli. Itu waktu saya ke Demak juga saat keliling ke Pekalongan dan Pemalang," terangnya pada hari Rabu (13/3/2019).
Menurut Bang Saleh begitu ia biasa disapa, ketika beberapa pedagang ditanya mengenai pemasaran online kebanyakan belum paham atau tidak tahu sama sekali. Padahal lanjutnya, pemerintah tengah menyiapkan pasar go digital.
Ia menambahkan, selain tidak mengerti mereka juga bingung harus bekerjasama atau berkonsultasi kepada pihak mana setelah diberitahu informasi pemerintah akan mendigitalisasi pasar.
“Nah, sekarang saya sedang mengupayakan StartUp Ecommerce Enabler, yakni semacam usaha berbasis digital yang akan membantu para pelaku usaha untuk menjalankan bisnisnya di dunia ofline dan online," kata dia.
Tahap awal dirinya telah memulai dengan membuat gerakan digital di internet melalui laman www.gerakandigital.com. Saleh menerangkan bagi pedagang utamanya atau pelaku usaha lain terbuka.
Hanya saja kata dia, untuk sementara tengah fokus menyiapkan gerakan serupa di Kabupaten Batang, Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan, dan Pemalang karena daerah itu yang sejak awal pemerintahnya menyambut baik.
"Pelaku usaha yang mau bergabung mereka tidak punya toko online di marketplace channel, sosial media untuk jualan, website store, nantinya akan didampingi, diajari dalam membuat akun," ujar dia.
Saleh menegaskan apabila para pihak tidak memiliki waktu mengurus nanti ada tim yang menghandle. Untuk memproyeksikan ide ini, dia telah bekerjasama dengan beberapa pelaku StartUp yang sudah melakukan riset dan trial di bidang ecommerce selama hampir dua tahun ini.
Bendahara DPD Golkar Jateng tersebut menilai kemajuan zaman bukan untuk dilawan, tapi justru harus dijadikan kawan, maka para pedagang, politisi, dan pelaku kreatif harus mau membangun kolaborasi dalam memanfaatkan perkembangan teknologi digital dalam promosi. (Tb22/hrs).
Tambahkan Komentar