Wonosobo, Tabayuna.com - MI Ma'arif Bendosari Wonosobo, Jawa Tengah menggelar acara rutinan berbentuk Mujahadah bersama wali murid, pengurus beserta komite madrasah, Jum'at, 6 Maret 2020.
Acara ini selain sebagai tali silaturahmi untuk mempererat hubungan antara stek holder madrasah juga sebagai wadah untuk bermunajat bersama.
Tempat dilaksanakanya mujahadah di Masjid Al Marshuf yang merupakan masjid tertua di Kecamatan Sapuran di depan campus MI Ma'arif Bendosari Wonosobo.
Dalam sambutanya Bp Ismail selaku kepala Madrasah menyampaikan agar wali murid senantiasa memperhatikan putra-putrinya dalam belajar dirumah, jangan sampai malah sibuk dengan fasilitas yang diberikan keluarga berupa android yang kadang sampai lupa waktu dalam menggunakamnya.
Kepala madrasah juga menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan tidak akan tercapai tanpa peran serta keluarga dirumah, maka dari itu semua harus berperan dalam mensukaeskan keberhasilan anak didik.
Dalam sambutanya Bapak Budi Kuriawan selaku komite madrasah menyampaikan ucapan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada para wali murid yang telah menyumbang dalam bentuk apapun sehingga tahun ini MI Ma'arif Bendosari bisa menambah 3 ruang kelas baru, meskipun belum sempurna tetapi sudah bisa digunakan sebagai sarana pembelajaran.
"Semakin kedepan tantangan kami lebih berat karena belum dibuka pendaftaran saja sudah banyak dari para calon wali murid yang sudah menitipkan syarat pendaftaran di sini,"tegasnya.
Mujahadah dipimpin K.H Nur Sodik Ismail pengasuh pondok pesantren Al Marshuf Bendosari Sapuran dengan aurot yang sudah disiapkan oleh beliau, mujahadah berjalan dengan hikmad dari awal sampai akhir. Beliau berpesan bahwa urusan dunia dan akhirat harus seimbang.(tb33/Alfan Kamandanu).
Acara ini selain sebagai tali silaturahmi untuk mempererat hubungan antara stek holder madrasah juga sebagai wadah untuk bermunajat bersama.
Tempat dilaksanakanya mujahadah di Masjid Al Marshuf yang merupakan masjid tertua di Kecamatan Sapuran di depan campus MI Ma'arif Bendosari Wonosobo.
Dalam sambutanya Bp Ismail selaku kepala Madrasah menyampaikan agar wali murid senantiasa memperhatikan putra-putrinya dalam belajar dirumah, jangan sampai malah sibuk dengan fasilitas yang diberikan keluarga berupa android yang kadang sampai lupa waktu dalam menggunakamnya.
Kepala madrasah juga menegaskan bahwa keberhasilan pendidikan tidak akan tercapai tanpa peran serta keluarga dirumah, maka dari itu semua harus berperan dalam mensukaeskan keberhasilan anak didik.
Dalam sambutanya Bapak Budi Kuriawan selaku komite madrasah menyampaikan ucapan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada para wali murid yang telah menyumbang dalam bentuk apapun sehingga tahun ini MI Ma'arif Bendosari bisa menambah 3 ruang kelas baru, meskipun belum sempurna tetapi sudah bisa digunakan sebagai sarana pembelajaran.
"Semakin kedepan tantangan kami lebih berat karena belum dibuka pendaftaran saja sudah banyak dari para calon wali murid yang sudah menitipkan syarat pendaftaran di sini,"tegasnya.
Mujahadah dipimpin K.H Nur Sodik Ismail pengasuh pondok pesantren Al Marshuf Bendosari Sapuran dengan aurot yang sudah disiapkan oleh beliau, mujahadah berjalan dengan hikmad dari awal sampai akhir. Beliau berpesan bahwa urusan dunia dan akhirat harus seimbang.(tb33/Alfan Kamandanu).
Tambahkan Komentar