Temanggung, TABAYUNA.com - Beberapa mahasiswa Akper Alkautsar NU Temanggung turut melakukan edukasi dan gerakan nyata memutus penyebaran virus covid-19. Langkah itu dilakukan dengan "razia" kepada puluhan orang yang tidak melengkapi protokol diri perlindungan covid-19 saat memasuki area Car Free Day di Temanggung, Ahad (27/7/2020).
Penertiban dilakukan dengan memberikan layanan pemeriksaan suhu, hand sanitizer serta masker secara cuma-cuma.
Mahasiswa Akper Alkautsar NU Temanggung turut menyukseskan razia yang digawangi HIPMI, Lakpesdam dan GUSDURian Temanggung tersebut.
"Kami melihat masih banyak yang belum pakai masker. Kami memberikannya gratis untuk mereka kenakan agar terlindung dari penularan Covid-19," kata Febri, mahasiswa Akper Alkautsar yang tengah membagikan masker di perempatan BCA Temanggung.
Sebagai area jujugan warga menikmati akhir pekan, CFD berpotensi menjadi sarang penularan Covid-19 apabila proses screening tidak dilakukan kepada pengunjung. Untuk itu, Asosiasi Pedagang CFD, Gugus Tugas dan pihak terkait lainnya melakukan razia di pintu masuk CFD untuk memastikan protokol perlindungan diri berjalan. "Ini bentuk kepedulian kami, kami calon tenaga kesehatan yang harus peduli terhadap kesehatan masyarakat. Termasuk saat pandemi," papar mahasiswa angkatan 2018 tersebut
Dalam razia ini, dilakukan pembagian gratis kepada masyarakat berupa sabun, hand sanitizer, brosur bahaya Covid-19, poster antihoaks corona dan berbagai kebutuhan lain. Barang-barang yang disumbangkan ini merupakan donasi dari masyarakat yang ditampung oleh Posko Bersama HIPMI, LAKPESDAM dan GUSDURian di Jalan Jenderal Sudirman 73 Temanggung. "Kami hanya menyalurkan yang disumbang oleh masyarakat. Dari masyarakat untuk masyarakat," imbuh Dita, mahasiswa lainnya.
Pengurus Asosiasi Pedangan CFD, Damar Susanto mengatakan, pihaknya sangat terbantu dengan kegiatan ini. Menurutnya, dengan adanya screening semacam ini maka ada jaminan dasar pengunjung CFD aman dan bisa saling melindungi. "Kalau semua pengunjung pakai masker, paling tidak kami tenang. Makannya kami terima kasih sekali dengan Akper Alkautsar NU yang membantu kami all out," katanya.
Selain protokol dasar, pihaknya juga menerapkan sistem jualan bertahap. Pada minggu lalu telah digelar CFD namun khusus untuk olahraga. Minggu ini dibuka pedagang dengan pola bergantian. "Yang minggu ini dagang, minggu depan libur dan seterusnya," imbuh dia. (Tb55/Abaz).
Penertiban dilakukan dengan memberikan layanan pemeriksaan suhu, hand sanitizer serta masker secara cuma-cuma.
Mahasiswa Akper Alkautsar NU Temanggung turut menyukseskan razia yang digawangi HIPMI, Lakpesdam dan GUSDURian Temanggung tersebut.
"Kami melihat masih banyak yang belum pakai masker. Kami memberikannya gratis untuk mereka kenakan agar terlindung dari penularan Covid-19," kata Febri, mahasiswa Akper Alkautsar yang tengah membagikan masker di perempatan BCA Temanggung.
Sebagai area jujugan warga menikmati akhir pekan, CFD berpotensi menjadi sarang penularan Covid-19 apabila proses screening tidak dilakukan kepada pengunjung. Untuk itu, Asosiasi Pedagang CFD, Gugus Tugas dan pihak terkait lainnya melakukan razia di pintu masuk CFD untuk memastikan protokol perlindungan diri berjalan. "Ini bentuk kepedulian kami, kami calon tenaga kesehatan yang harus peduli terhadap kesehatan masyarakat. Termasuk saat pandemi," papar mahasiswa angkatan 2018 tersebut
Dalam razia ini, dilakukan pembagian gratis kepada masyarakat berupa sabun, hand sanitizer, brosur bahaya Covid-19, poster antihoaks corona dan berbagai kebutuhan lain. Barang-barang yang disumbangkan ini merupakan donasi dari masyarakat yang ditampung oleh Posko Bersama HIPMI, LAKPESDAM dan GUSDURian di Jalan Jenderal Sudirman 73 Temanggung. "Kami hanya menyalurkan yang disumbang oleh masyarakat. Dari masyarakat untuk masyarakat," imbuh Dita, mahasiswa lainnya.
Pengurus Asosiasi Pedangan CFD, Damar Susanto mengatakan, pihaknya sangat terbantu dengan kegiatan ini. Menurutnya, dengan adanya screening semacam ini maka ada jaminan dasar pengunjung CFD aman dan bisa saling melindungi. "Kalau semua pengunjung pakai masker, paling tidak kami tenang. Makannya kami terima kasih sekali dengan Akper Alkautsar NU yang membantu kami all out," katanya.
Selain protokol dasar, pihaknya juga menerapkan sistem jualan bertahap. Pada minggu lalu telah digelar CFD namun khusus untuk olahraga. Minggu ini dibuka pedagang dengan pola bergantian. "Yang minggu ini dagang, minggu depan libur dan seterusnya," imbuh dia. (Tb55/Abaz).
Tambahkan Komentar