Oleh Muhammad Zaenal Habibi
Mahasiswa PAI STAINU Temanggung
Islam sedang di aniaya, islam sedang di
dzolimi terutama oleh Negara Prancis Kini telah tayang kembali karikatur
tentang Nabi Muhammad , Publik, tentang karikatur Nabi Muhammad pada tahun 2005
sudah ditayangkan dipublik, sekarang ditayangkan lagi di tahun 2020 mengenai karikatur Nabi Muhammad yang di buat
oleh “Charlie Hebdo” yang sudah tersebar di media social, dimana president
prancis “Emmanuel Macron” menyetujui ditayangkannya karikatur
tentang Nabi Muhammad. Hal ini
sangat kontroversi, dan ditolak oleh orang-orang muslim Sedunia, sampai-sampai president Indonesia“Joko Widodo” juka mengecam
keras kepada pernyataan presiden prancis,Youtube. Bagaimana perasaan orang-orang muslim dunia?
Orang-orang muslim sedunia jelas merasa tersakiti, terdzolimi, teraniaya oleh
penghinaan seorang ‘Charlie Hebdo’ yang sengaja membuat karikatur Nabi Muhammad
dan orang muslim marah besar. Apa yang dilakukan Orang-orang muslim diberbagai
Negara? Youtube” Pemboikotan Produk-produk Prancis oleh Muslim Dunia diberbagai
Negara akibatnya prancis mengalami kerugian yang sangat besar, Orang-orang
Muslim dunia meminta kepada President
prancis untuk meminta maaf kepada orang-orang muslim dunia karena perbuatannya
yang sangat menyakitkan muslim dunia, ini adalah bentuk kecaman orang-orang
muslim terhadap ‘Emmanuel Macron’
president prancis.
Wahai sadara-saudaraku muslim, apa kita
rela Nabi Muhammad dianggap seperti karikatur? Wahai saudaraku, tentunya kita kita
akan pernah rela sampai hari kiamat, wahai saudaraku, kita harus marah dan
benci terhadap perbuatan orang yang telah menghina Nabi Muhammad “ciptaan allah
yang paling sempurna dibandingkan ciptaan yang lain, didalam mengexpresikan kebencian terhadap
orang yang telah menghina Nabi Muhammad
masing orang berdeda-beda, dan semua expresi itu semua benar, saya akan
mengajak saudara, bagaimana expresi yang logis, tenang dan santai? Wahai
saudaraku ! kita percaya kalau nabi Muhammad dapat digambar? Coba lihat lagi
cerita tentang nabi ketika waktu kecil, ketika pergi kesyam bersama paman abu
tholib, didalam ceritanya, bahwa nabi Muhammad ketika berjalan di bawah terik
matahari nabi tidak ada bayangannya , ini adalah bukti bahwa nabi Muhammad
tidak dapat digambar, hanya saja didalam kitabnya pendeta bakhiro, “kitab
injil” dia mengatakan hanya ciri-cirinya saja yang dikatakan, bukan bentuk
tubuhnya. Melihat karikatur tentang Nabi Muhammad ini jelas hal yang mustahil,
bayanganpun tidak ada bagaimana menggambarnya “Ngaco Lho” ingat saudaraku, kita tidak boleh percaya
adanya karikatur nabi Muhammad, tetapi kita harus marah terhadap orang yang
telah menghinanya dengan cara
merekayasa, mengada-ada membuat karikatur nabi Muhammad. Kita kembalikan semua
ini kepada Allah, biar allah yang akan membalas semua penghinaan,
penganiayaan terhadap orang-orang muslim.
Sekilas Tentang Islam
Islam adalah agama yang dibawa beliau
nabi Muhammad, yang bertujuan untuk memberi petunjuk dan menyalamatkan manusia
dari kesesatan, memang waktu itu sudah
lama dan sudah hilang ajaran-ajaran
Nabi-Nabi sebelum Nabi Muhammad, karena mementingkan egonya, ummat
dahulu merubah tinggalan Nabi-nabi sebelumnya mereka berani merubah kitab
sucinya, meyelewengkan dari ajarannya, sampai pada zaman jahiliah, dimana zaman
ini ini sudah buta dari yang namanya kebenaran yang hakiki, perbuatan dosa
mereka anggap suatu kebenaran bagi mereka, zaman yang sudah menyimpang dari
ajaran nabi-nabi sebelumnya, kebathilan seolah-olah sudah menjadi gaya hidup
mereka. Dengan keadaan yang seperti inilah kemudian Allah mengutus lagi nabi
yang terakhir Nabi Muhammad, dalam perjalanan Nabi dalam Menyebarkan agama
Allah tidak semudah apa yang kita bayangkan seperti islam yang sekarang kita
rasakan saat ini, berbagai rintangan, cobaan, gangguan, cacian dan ancaman
sekaligus Nyawa taruhannya. Nabi
Muhammad menjalankan dengan Ikhlas karena allah semata dengan tanpa mengeluh dan
rasa takut sedikitpun dengan berbagai ancaman.
Bagaimana balasan nabi terhadap kafir
Quraisy? Perilaku nabi yang penyabar, pemaaf Nabi selalu memaafkan kepada
setiap orang yang menghina bahkan mendo’akan. Suatu ketika Nabi hendak pergi ke
masjid berkali-kali setiap sampai jalan Nabi hendak dilempari kotoran, diludahi
dan lain-lain, suatu ketika orang tersebut jatuh sakit, Nabi bertanya kepada
penduduk sekitar, menanyakan kabar tentang orang yang hendak seringkali
meludahi dan melempari dengan kotoran? Apa kata penduduk! Dia sedang sakit,
mendengar jawaban itu selesai sholat nabi menjenguknya, nabi menjamu memberi
nasihat, mendoakan kesembuhannya, kemudian orang yang sakit itu bertanya?
Kenapa engkau menjenguk saya, padahal saya sering melempari kotoran ketika
hendak melaksanakan sholat? Apa kata nabi, saya sudah memaafkan sebelum engkau
minta maaf! Seketika itu orang tersebut langsung masuk islam karena sifat
pemaafnya nabi. Begitulah salah satu cara dakwahnya nabi, penuh dengan kasih sayang,
ramah, tidak pernah ketika nabi dibuat jelek nabi membalasnya dengan kejelekan.
Zaman sudah berubah
Zaman sekrang memang sudah berbeda
dengan ketika zaman islam dulu, zaman dulu masih banyak peperangan karena
membela islam, kalau sekarang bagaimana dengan penghinaan semacam ini? Banyak
sekali expresi-expresi penolakan dengan adanya karikatur nabi Muhammad,
pertama: ada yang expresinya marah bukan pada gambarnya, tapi marah kepada orang yang
mengannggap bahwa itu karikatur Nabi Muhammad, karena Nabi Muhammad tidak dapat
digambar walau secanggih apapun alat itu , makanya expresi seperti ini
tidak ada tindakan apapun dalam bentuk
fisik, Kedua: expresinya marah dan harus
melakukan sebuah tindakan, seperti yang telah tayang diyoutube, islam dunia
memboikot produk-produk dari prancis, sehingga prancis mengalami kerugian
besar, Berbagai expresi yang dilakukan itu semua benar karena maksudnya sama
yaitu: tidak setuju dan menolak adanya karikatur Nabi Muhammad.
Saudaraku kita tidak boleh percaya bahwa
itu karikatur Nabi Muhammad, karena sudah jelas bahwa Nabi Muhammad tidak bisa
digambarkan, tetapi marahlah kita terhadap orang yang telah menyakiti kita
sesame muslim dengan menjelek-jelekan
Nabi Muhammad dengan cara membuat karikatur tersebut.
Mengenai islam diindonesia
Islam di indonesai memang berbeda dengan
islam di Negara-negara lain, bedanya terletak pada Budaya, kalau Indonesia itu
membudayakan islam bukan mengislamkan Budaya, artinya islam masuk ke dalam
Budaya yang telah ada di Indonesia, jika memasukan budaya kedalam islam secara
logika tidak akan bisa, bahkan malah ditentang oleh budaya Indonesia, disinilah
kenapa islam di Indonesia berbeda dengan islam-islam dinegara lain. Mengapa
kemudian di Indonesia muncul istilah islam nusantara? Islam nusantara ini
cara-cara wali songo dalam menyebarkan islam di tanah jawa, islam di nusantara,
islam di nusantara/di Indonesia saya kira sudah sesuai dengan diutusnya Nabi
yang terakhir Nabi Muhammad yaitu “Rohmatan LilAlaminn” karena islam islam
tidak mengajarkan kekerasan melainkan ramah tamah, tidak ada paksaan dalam
memilih untuk beragama, karena sesungguhnya agama itu mengajarkan kebaikan, ini
sesuai dengan firman allah dalam QS.Alkafirun:6 yang artinya” agamamu ya
agamamu dan agamaku ya agamaku, tetapi allah sudah memperingatkankan melalui
firmannya dalam QS.Ali Imron:85 artinya “Barangsiapa mencari agama selain agama
Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan dia
di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.” Inilah firman allah, jadi
agama-agama yang dibawa oleh nabi-nabi sebelum nabi Muhammad, setelah datang
islam yang dibawa nabi Muhammad, maka allah sudah memperingatkan didalam surat
ali imron ayat 85.
Kenapa demikian? Karena agama-agama
selain islam yang sekarang (kristen, yahudi) ini sudah tidak murni, banyak
ajaran-ajarannya yang dirubah oleh kaumnya sendiri, Maka beruntunglah bagi kita
semua orang-orang islam yang berada di Indonesia, khusunya bagi golongan
Nahdhotul Ulama “NU” karena ajarannya mengikuti ajarannya para ulama dimana
ulama ini dikatakan “ ulama adalah pewaris para nabi” bagi muslim yang hidup di masa sekarang
alangkah baiknya jangan sok-sokan
membid’ah-bid’ahkan orang, menyalah-nyalahkan islam lain, karena kita tidak melihat langsung bagaimana aktivitas yang
dilakukan Nabi, kalau mau cari tahu ya belajarlah kepada ulama yang masih hidup
dimasa sekarang, karena ulama ini benar-benar hati-hati dalam memutuskan suatu
hukum atau ajaran, tidak ngawur karena mereka punya ilmu dan dasar.
Saudaraku, maka dari itu mari lembutkan
hati kita, luruskan kan pikiran kita, hidupkan hati kita, kita tinggalkan ego
kita dalam masalah beragama, kita ikut para ulama yang benar-benar ahli dalam
bidang agama, janganlah kita merasa sok paling benar, paling suci dalam berilmu
dan beramal, merasalah kita sangat jauh dari kesempurnaan, Nabi pun yang sudah
dinyatakan ahli surga, tapi beliau masih tetap beribadah, berdoa kepada allah, ingat
diatas langit masih ada langit, walaupun sama orang Kristen kita tidak boleh
merasa bahwa dirinya lebih benar dari orang Kristen, jika ada orang seperti itu
maka allah tidak akan menerima amalnya, karena didalam dirinya masih ada sifat
sombong.
Tambahkan Komentar