Oleh Isna Nurul Latifah
Mahasiswi dari INISNU Temanggung
Perilaku bullying sudah banyak terjadi dibeberapa
sekolah. Perilaku ini menjadikan beberapa korban bullying menjadi sulit
berinteraksi atau bergaul lagi dengan teman-temannya karena mereka menjadi
takut jika suatu saat kejadian bullying tersebut menimpa dirinya lagi.
Pembullyan merupakan suatu tindakan yang dapat membuat korban menjadi tidak
peraya diri lagi hingga mengalami gangguan mental. Pembullyan sangat dilarang
karena menyalahi HAM.
Jika disuatu sekolah ada kasus pembullyan maka pihak
sekolah harus mengambil tindakan yang tegas yang bisa membuat pelaku menjadi
jera. Yang menjadi korban juga tidak boleh memendamnya sendiri, mereka harus
mencari teman yang bisa diajak bertukar cerita sehingga korban tidak merasa
tersiksa jika dipendam sendiri.
Bullying merupakan suatu kasus yang sudah merajalela di
negara kita. Sudah banyak sekolah-sekolah yang kerap terjadi kasus pembullyan.
Pembullyan menjadi salah satu faktor dari kurangnya moral pada siswa-siswa.
Sebenarnya di sekolah peserta didik telah diajari beberapa perilaku yang baik,
namun karena faktor dari luar maka bisa jadi mereka mengikuti hal-hal yang
mnejadikan mereka terjerumus ke dalam hal-hal yang kurang baik juga. Namun
sebagai pendidik juga tidak boleh sepenuhnya menyalahkan siswa yang mengikuti
hal-hal yang kurang baik tersebut. Bisa jadi pendidik kurang tegas dalam
menghadapi kasus-kasus yang ada pada siswa, sehingga siswa bisa menyepelekan
dan berbuat onar lagi di sekolah maupun di luar sekolah. Jadi, pendidik dan
peserta didik harus bekerja sama supaya dapat menciptakan moral yang baik yang
patut dicontoh.
Kasus bullying ini biasanya terjadi pada anak maupun pada remaja. Tetapi kasus bullying ini juga tidak hanya terjadi di dunia nyata, bahkan di dunia maya pun pernah terjadi sehingga membuat seseorang tidak nyaman. Bullying adalah perilaku yang tidak menyenangkan dari segi apapun karena membuat tidak nyaman dan korban merasa tertekan atas perlakuan orang lain padanya.
Mereka sebagai korban akan lebih lemah daripada yang lainnya.
Bisa juga korban akan merasa depresi sehingga melakukan hal-hal yang bisa
membahayakan diri mereka sendiri. Dampak dari bullying bisa menarik dirinya
sendiri dari lingkungan sekitar sehingga mereka tidak mau lagi berinteraksi
dengan orang lain. Namun dampak bullying bisa memungkinkan korban menjadi
berpikir lebih dewasa, tapi ya tidak semua bisa berpikir begitu. Kebanyakan
dari mereka tetap merasa tidak percaya diri bahkan sampai rendah diri.
Bagi pelaku bullying pun juga memiliki dampak yang
beresiko memiliki gangguan psikologis sampai dewasa jika dulunya tidak langsung
ditangani dengan tepat. Mereka akan tumbuh menjadi pribaid yang tidak bisa
mengendalikan emosinya sehingga akan kesulitan membangun hubungan yang sosial.
Jika tidak segera ditangani tindakan bullying dapat berubah menjadi kekerasan
dan tindakan kriminal.
Maka dari itu, untuk saat ini pendidikan lebih ditekankan
pada moral peserta didik. Sebagai generasi penerus bangsa harus memiliki moral
yang baik supaya bangsanya juga menjadi baik. Jangan pernah berhenti berbuat
kebaikan.
Tambahkan Komentar