Wonosobo, TABAYUNA.com - Sebanyak 1.882 siswa SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA di lingkungan LP Ma'arif NU PCNU Wonosobo mengikuti Pekan Olah Raga dan Seni Ma'arif (PORSEMA) ke-12 di Kecamatan Kaliwiro, Rabu (12/10/2022). Mereka berasal dari 138 sekolah dan madrasah Ma'arif yang ada di Wonosobo.
Kompetisi dan perlombaan yang digelar secara berjenjang dari tingkat kecamatan, kabupaten hingga provinsi ini terbagi atas dua kategori perlombaan, yaitu lomba seni dan dan olah raga.
Dalam upacara pembukaan yang dipusatkan di lapangan Sicibuk Kaliwiro ini, Ketua LP Ma'arif NU PCNU Wonosobo, Edi Rohani mengatakan bahwa perlombaan ini telah melalui seleksi di tingkat kecamatan dan akan mengikuti 24 cabang lomba.
"Lomba ini terdiri atas 24 cabang perlombaan, yang terbagi pada bidang seni dan olahraga raga." Demikian dikatakan Edi Rohani, Ketua LP Ma'arif NU PCNU Wonosobo dalam sambutannya.
Lebih lanjut, aktivis muda NU Wonosobo ini mengatakan bahwa lomba Porsema dimaksudkan sebagai ajang silaturrahmi dan kompetisi antar satuan pendidikan di bawah LP Ma'arif NU PCNU Wonosobo dan juga untuk mencari para atlit yang akan dikirim ke provinsi bulan Januari 2023 yang akan datang.
"Mari kita berkompetensi, berlomba dengan segenap kemampuan untuk mencari yang terbaik, guna menjadi kafilah dan kontingan Wonosobo dalam ajang Porsema di tingkat provinsi, Januari 2023 yang akan datang."
Di tempat yang sama, Ketua Panitia Porsema, A. Su'bi mengatakan perlombaan ini terbagi di beberapa lokasi, antara lain di lapangan Sicibuk, MI Ma'arif Tracap, MTs Ma'arif 2 Kaliwiro, SMK Andalusia 2, GOR, dan Lapangan Tanjunganom.
Adapun cabang lomba seni yang diadakan terdiri dari catur, lari jauh, lari sprint, tenis meja beregu, bulu tangkis, bola volley, basket, futsal, sepak takraw, dan senam Islam Nusantara.
Sementara cabang olah raga terdiri dari Pencak Silat NU Pagar Nusa, Debat bahasa Inggris, debat Bahasa Arab, Kaligrafi, desain grafis, Musabaqoh Tilawatil Qur'an, Puisi religi, karaoke Islami, pidato bahasa Arab, pidato bahasa Inggris, pidato bahasa Indonesia, pidato bahasa Inggris, film dokumenter, penulisan biografi kyai dan parade kontingen.
Sementara itu, Kasi Pengembangan Kurikulum dan Pengendalian Mutu Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Wonosobo, Paryono, mengapresiasi kegiatan ini sebagai ajang kreativitas yang perlu untuk terus dibina dan ditingkatkan.
"Saya baru sekali ini menghadiri kegiatan Porsema yang memiliki potensi luar biasa. Dan Ma'arif telah menunjukkan kemampuannya dalam melaksanakan perlombaan yang luar biasa ini. Atas nama Dikpora, kami berharap dapat membawa nama harum Wonosobo di ajang provinsi." Ujar mantan Kepala SD Negeri 1 Garung ini berharap.
Nampak hadir dalam acara pembukaan, para tamu dari Dinas Dikpora, Kementerian Agama, PCNU, MWCNU Kaliwiro, Camat Kaliwiro dan para undangan lainnya.
Tambahkan Komentar